Ilham Dhenhas Saputra, R0218057, 2022. Pengaruh Pemberian Video Edukasi Computer Vision Syndrome (CVS) Terhadap Tingkat  Pengetahuan (CVS) Karyawan  Di RSUD Simo Boyolali, Diploma 4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Sekolah Vokasi, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Latar Belakang : Gangguan penglihatan yang disebabkan karena penggunaan komputer oleh The American Optometric Association dinamakan Computer Vision Syndrome (CVS), Berdasarkan penelitian International Journal of Health Science, sebanyak 634 subjek penelitian, mayoritas populasi (62,14%) mengalami keluhan ketegangan mata sedangkan gejala umum kedua adalah sensasi terbakar di mata yang dikeluhkan oleh 7,57% pasien. Salah satu bentuk pencegahan adalah dengan meningkatkan pengetahuan melalui penyuluhan pencegahan terjadinya Computer Vision Syndrome yang dapat dilakukan dengan pemberian edukasi melalui media pembelajaran video edukasi. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian video edukasi Computer Vision Syndrome (CVS) terhadap tingkat pengetahuan karyawan di RSUD simo boyolali.

Metode : Penelitian eksperimental dengan jenis pre-test post test with control
group design. Sampel merupakan pekerja RSUD Simo bagian administrasi, kasir dan rekam medik sebanyak 17 responden pada kelompok eksperimen dan 17 responden pada kelompok kontrol dari total populasi 68 pekerja, teknik sampling secara random sampling. Instrumen pengukuran menggunakan kuesioner pengetahuan tentang Computer Vision Syndrome (CVS). Analisis data menggunakan uji Mann Whitnney

Hasil : Hasil pretest antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol didapatkan p-value sebesar 0,621 (p > 0,05). Berdasarkan hasil post-test kelompok eksperimen dan kelompok kontrol diperoleh nilai p = 0.000 (p < 0>

Simpulan : Terdapat perbedaan pengetahuan tentang Computer Vision Syndrome (CVS) antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen.