Latar Belakang: Kegiatan bisnis PT. PAL Indonesia (Persero) bermacam-macam, dan proses produksinya melibatkan pekerjaan panas yang memiliki risiko dan potensi bahaya yang tinggi maka dari itu perusahaan perlu menerapkan manajemen risiko K3 untuk meminamilisir potensi bahaya yang ada pada pekerjaan atau aktivitas serta dampak dan kerugian yang...

Latar Belakang : Semakin kompleksnya sarana-sarana teknologi yang digunakan dalam suatu industri menyebabkan semakin besar potensi bahaya yang ditimbulkan sehingga dapat menimbulkan kecelakaan kerja, untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan kerja perlu adanya tindakan pengendalian. Safety sign sebagai pengendalian administrasi yang diterapkan...

Latar Belakang: PT Dua Kelinci adalah industri makanan yang menggunakan berbagai mesin dan tenaga manusia, sehingga memiliki potensi bahaya dan risiko beragam yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja dalam setiap pekerjaannya, seperti tangan tergores benda tajam dan terpeleset. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi bahaya, menilai...

Latar Belakang: PT Terminal Petikemas Nusantara merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang penyediaan fasilitas terminal petikemas dimana dalam kegiatan operasionalnya menggunakan salah satu alat angkat yaitu RTG. Dalam pengoperasian RTG terdapat beberapa kejadian yang disebabkan karena human error yang berpotensi mengakibatkan...

Latar Belakang : Setiap pekerjaan konstruksi bangunan harus diusahakan pencegahan terjadinya kecelakaan. Pencegahan kecelakaan yang dilakukan adalah dengan penerapan inspeksi K3 sebagai salah satu upaya promotif untuk membentuk perilaku K3 pada pekerja dalam mewujudkan budaya K3 di lingkungan kerja. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui...

Latar Belakang : Setiap industri menghasilkan limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3). Tanpa pengelolaan yang memadai, limbah ini memiliki daya rusak lingkungan yang jauh lebih berat dibandingkan dengan jenis limbah yang lain. Bahkan limbah B3 juga berpotensi mengancam  kesehatan manusia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui...

Latar Belakang         :  Tempat  kerja  memiliki  potensi  bahaya  kebakaran  dan peledakan sehingga diperlukan upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran agar tidak terjadi kecelakaan kerja dengan menyediakan sarana pemadam kebakaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran evaluasi penyediaan Alat Pemadam Api Ringan...

Latar Belakang : Pertambangan merupakan salah satu sektor industri yang memiliki banyak potensi bahaya dan memiliki risiko yang tinggi. Potensi bahaya berasal dari tindakan tidak aman saat berkendaea dan kondisi tidakaman saat berkendara. Manajemen Risiko Tindakan Tidak Aman saat Berkendara di area Hauling digunakan untuk mengetahui bahaya yang...

Latar Belakang : Manajemen risiko dibuat untuk mengidentifikasi bahaya yang ada, melakukan penilaian risiko dengan memikirkan peluang  risiko untuk meningkatkan kinerja K3 serta adanya sasaran K3 untuk memelihara dan meningkatkan SMK3 dan kinerja K3 secara berkelanjutan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hasil analisis risiko dengan metode...

Latar Belakang : Kelelahan kerja merupakan penyebab terjadinya kecelakaan kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kelelahan kerja berdasarkan faktor-faktor kelelahan kerja menggunakan pengukuran cardiovasculair load dan kuisioner skala penilaian pada operator dan mekanik di PT. Saptaindra Sejati Site Sera.Metode : Penelitian...