Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan kompetensi kewirausahaan kepala sekolah, (2) mendeskripsikan tentang dampak kebijakan kepala sekolah terkait dengan kompetensi kewirausahaan bagi warga sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah di sekolah dasar negeri Cengklik Surakarta. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan studi dokumen. Teknik analisis data menggunakan analisis interaktif, yang terdiri dari 4 langkah, yaitu (1) pengumpulan data, (2) reduksi data, (3) penyajian data, (4) penarikan kesimpulan. Pengujian validitas data menggunakan triangulasi teknik dan sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kepala Sekolah di SDN Cengklik Surakarta telah menunjukkan kompetensi kewirausahaan yang meliputi mampu menciptakan inovasi yang berguna bagi pengembangan sekolah, bekerja keras, memiliki motivasi yang kuat, pantang menyerah, dan memiliki naluri kewirausahaan. Beberapa upaya yang dilakukan oleh kepala sekolah seperti pembentukan guru koordinator, jam tambahan bagi peserta didik, dan kerja sama eksternal. Kebijakan kepala sekolah di SDN Cengklik Surakarta memiliki dampak positif yang signifikan pada warga sekolah. Keberhasilan tersebut tercermin dalam peningkatan prestasi sekolah dan peserta didik, kesetaraan di antara guru, keteraturan sekolah, dan semangat belajar peserta didik. Meskipun ada kendala, seperti kesulitan dalam mengikuti kebijakan, keseluruhan dampaknya positif. Dengan demikian, kepala sekolah SDN Cengklik Surakarta tidak hanya berperan sebagai manajer, tetapi juga sebagai pemimpin yang mampu memotivasi, berinovasi, dan menciptakan budaya inovasi di sekolah, menciptakan dampak positif yang berkelanjutan.
Kata Kunci:  kompetensi kewirausahaan, kepala sekolah, dampak kebijakan,  sekolah dasar