Administrasi kependudukan memiliki peran dalam pencatatan peristiwa kependudukan dan peristiwa penting lainnya. Penelitian ini mendeskripsikan dan mengkaji bagaimana implementasi inovasi Dadi Dokter di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karanganyar, serta bagaimana upaya optimalisasi inovasi Dadi Dokter di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karanganyar guna percepatan peningkatan cakupan kepemilikan dokumen kependudukan. Jenis penelitian yang digunakan adalah empiris atau penelitian lapangan yang menerapkan metode penelitian kualitatif. Sumber data penelitian mencakup data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yaitu dengan wawancara, observasi, dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pelaksanaan inovasi Dadi Dokter masih terdapat kelebihan dan kelemahan dari inovasi Dadi Dokter. Kelebihan inovasi Dadi Dokter, masyarakat pengguna inovasi dimudahkan dalam mengurus penerbitan dokumen kependudukan, hemat waktu, biaya, dan tenaga, dan menambah daya tarik masyarakat untuk melahirkan di faskes yang menggunakan inovasi Dadi Dokter. Sedangkan kelemahan dari inovasi Dadi Dokter adalah proses cetak KIA yang tidak bisa langsung dicetak dengan dokumen kependudukan lainnya, kurangnya tingkat kesadaran masyarakat terkait pentingnya dokumen kependudukan, dan kurangnya monev dari Disdukcapil. Maka perlu dilakukan optimalisasi inovasi Dadi Dokter dengan cara mengirimkan KIA kepada pemohon melalui POS, melakukan perluasan inovasi Dadi Dokter, dan melakukan monitoring dan evaluasi dengan faskes mitra.