Abstrak

Mengingat di Indonesia permasalahan yang muncul tidak adanya sistem e- government yang merata di setiap daerah, alhasil kesenjangannya mungkin cukup besar. Ada banyak desa / kabupaten dan kota yang penyelenggaraan e-government sangat baik, tapi survey menunjukkan masih banyak  yang belum menerapkan prinsip e-government sepenuhnya. Penelitian ini membahas tentang implementasi Diskominfo dalam mengembangkan e-government. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan implementasi strategi Dinas Komunikasi dan Informatika   dalam   mengembangkan   e-government   di   Kabupaten   Sragen. Penelitian ini mengacu pada teori dari Hunger dan Wheelen yang mengemukakan tiga aspek penting implementasi strategi yaitu program, anggaran dan prosedur.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara dan dokumentasi. Sumber data yang digunakan secara purposive sampling. Validitas data menggunakan triangulasi  teknik,  sedangkan  analisis  data  menggunakan  teknis  analisis  data model interaktif.

Hasil dari penelitian ini adalah dalam mengimplementasikan strategi untuk mengembangkan e-government di Kabupaten Sragen, Diskominfo telah menetapkan program, anggaran dan prosedur. Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sragen mempunyai strategi yang tertuang dalam 5 (lima) program dan
7 (tujuh) kegiatan. Semua program dan kegiatan telah terealisasi dengan cukup baik. Anggaran yang digunakan hanya berasal dari APBD. Prosedur dalam melaksanakan  program  dan  kegiatan  ini  berpedoman  pada  Peraturan  Bupati
Sragen Nomor 28 tahun 2017 dan peraturan peraturan lain yang berlaku.

Kata Kunci : implementasi strategi, e-government