ABSTRAK

Latar Belakang: Bukan hal yang mudah untuk mengimplementasikan 5R pada kegiatan produksi di perusahaan manufaktur. Penerapan 5R merupakan pondasi peningkatan mutu dan produktivitas di perusahaan akan tetapi akibat dari keberagaman sumber daya manusia di perusahaan tersebut dapat mempengaruhi perilaku pekerja dalam mengimplementasikan 5R di area kerja.

Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah deskriptif berdasarkan observasi dan wawancara, kemudian dianalisis dengan standar aturan 5R di PT Albea Rigid Packaging Surabaya dan peraturan perundang-undangan yang berlaku yaitu Permenakertrans No. Per.01/MEN/1980, Peraturan Menteri Perburuhan No. 07 Tahun 1964 dan ISO 45001:2018.

Hasil Penelitian: Implementasi 5R di Area Produksi PT Albea Rigid Packaging Surabaya telah dilaksanakan. Hasil dari penilaian Penerapan 5R di Area Produksi Assembly and Decoration 94% sedangkan di Area Produksi Blow Molding 44%.

Simpulan Penelitian: Implementasi 5R di Area Produksi PT Albea Rigid Packaging Surabaya telah dilaksanakan namun belum sesuai dengan standar 5R di PT Albea Rigid Packaging Surabaya dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.

Kata Kunci: Implementasi Ringkas, Rapi, Resik, Rajin, Rawat