Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi permainan tradisional engkek-engkek (engklek) dalam pengembangan keterampilan sosial peserta didik di sekolah dasar. Penelitian ini dilaksanakan di CLC Prolific, Sabah, Malaysia. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah kuesioner, observasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa permainan tradisional engkek-engkek (engklek) dapat membantu perkembangan keterampilan sosial peserta didik karena terkandung banyak nilai keterampilan sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan sosial peserta didik kelas III melalui implementasi permainan tradisional engkek-engkek (engklek) dapat terlaksana dengan kategori "Baik" dengan total skor rata-rata 75,98%. Aspek keterampilan sosial tertinggi adalah aspek kerja sama dengan persentase rata-rata 93,91%. Aspek keterampilan sosial terendah adalah aspek pengendalian diri dengan persentase rata-rata 57,76%. Kesimpulan penelitian ini ialah implementasi permainan tradisional engkek-engkek (engklek) dapat mengembangkan keterampilan sosial peserta didik di sekolah dasar.